Sosok Santi, Bos Sanel Buat Geram Wamenaker dan Gubernur Riau, Disidak Malah ke Jepang
Bos Sanel Tour and Travel, Santi, membuat geram Wamenaker dan Gubernur Riau karena tak datang saat sidak terkait penahanan ijazah.
Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Yurika NendriNovianingsih

TRIBUNNEWS.com - Santi, bos agen perjalanan Sanel Tour and Travel di Pekanbaru, sukses membuat Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer alias Noel, dan Gubernur Riau, Abdul Wahid, geram.
Sebab, saat Noel dan Abdul melakukan sidak ke Sanel Tour and Travel, Rabu (14/5/2025), Santi justru melakukan perjalanan ke Jepang.
Sidak itu dilakukan setelah Santi menjalani agenda rapat dengar bersama DPRD Riau, terkait perusahaannya menahan ijazah mantan karyawan.
Meski dibujuk Kepala Dinas Ketenagakerjaan Pekanbaru, Bobby Rahmat, dan anggota Komisi V DPRD Riau, Santi kekeh ogah bertemu Noel dan Wahid.
Dari DPRD Riau, alih-alih menemui Noel dan Wahid, Santi langsung ke Bandara menjelang jadwal penerbangannya pukul 12.00 WIB.
Dikutip dari TribunPekanbaru.com, ia beralasan telanjut membeli tiket dengan rute Jepang.
Baca juga: Wamenaker Tantang Jenderal Pembeking Eks Rektor Universitas Pancasila yang Terjerat Kasus Pelecehan
Sosok Santi
Tak banyak informasi mengenai sosok Santi.
Saat Tribunnews.com mengetikkan nama Santi disertai nama perusahaannya, Sanel Tour and Travel, muncul akun LinkedIn diduga miliknya.
Akun itu bernama Santi Elfianna dan dituliskan menjabat sebagai bos Sanel Tour and Travel.
Namun, tak ada lagi informasi mengenai Santi di akun tersebut.
Sosok Santi menjadi sorotan setelah 47 mantan karyawan Sanel Tour and Travel mengaku ijazah mereka ditahan setelah mengundurkan diri.
Seorang korban, Muhammad Garry Luthi, bahkan mengaku ijazahnya ditahan, meski hanya bekerja sehari sebagai kurir ekspedisi.
Garry mengaku, ia hanya bekerja sehari karena ternyata kondisi kerja tak sesuai harapan.
Namun, saat ia hendak meminta ijazahnya kembali, justru ditolak.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.