Makin Gila Tantang AS, Serangan Rusia Guyur Semua Bagian Ukraina, Kiev Membalas di Rostov
Peningkatan serangan ini dinilai sebagai aksi menantang peringatan Presiden AS, Donald Trump yang mengancam Moskow
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom

Makin Gila Tantang AS, Serangan Rusia Guyur Semua Bagian Ukraina, Kiev Membalas di Rostov
TRIBUNNEWS.COM - Serangan Rusia dilaporkan menyasar seluruh bagian Ukraina, TMT melaporkan dikutip Minggu (20/7/2025).
Serangan Rusia ini menewaskantiga orang di Ukraina pada Sabtu, kata pihak berwenang.
Sebaliknya, Moskow terpaksa harus menghentikan sementara kereta api di wilayah selatan Rostov setelah serangan pesawat tak berawak semalam oleh Kiev.
Baca juga: Ledek Ultimatum Trump untuk Berdamai, Rusia Luncurkan Ratusan Drone dan Rudal ke Ukraina
Serangan udara jarak jauh Rusia serta serangan di garis depan dan penembakan selama beberapa bulan terakhir terhadap kota-kota Ukraina justru meningkat setelah ultimatum dari Amerika Serikat (AS).
Peningkatan serangan ini dinilai sebagai aksi menantang peringatan Presiden AS, Donald Trump yang mengancam Moskow dengan sanksi baru yang besar jika tidak ada kesepakatan damai yang dicapai.
"Dua orang tewas setelah rudal Rusia menghantam wilayah Dnipropetrovsk di Ukraina tengah, pusat industri penting, yang baru-baru ini dimasuki pasukan Rusia," tulis laporan TMT.
Menurut gubernur daerah Serhiy Lysak, Ukraina, serangan itu menghancurkan "sebuah klinik rawat jalan, sebuah sekolah, dan sebuah lembaga budaya" di kota Vasylkivska, dan beberapa rumah dan mobil pribadi juga rusak.

Serangan Ukraina ke Rostov
Sementara itu, Rusia terpaksa menghentikan sementara kereta api selama sekitar empat jam semalam di wilayah selatan Rostov ketika mendapat serangan pesawat tak berawak Ukraina yang melukai seorang pekerja kereta api.
Banyak penumpang yang terlantar dan penangguhan tersebut menyebabkan penundaan besar-besaran kereta api di wilayah tersebut, yang berbatasan dengan Ukraina dan di mana lalu lintas udara telah dihentikan sejak awal perang tiga tahun lalu.
Secara terpisah, militer Rusia mengatakan telah mencegat enam bom udara dan 349 drone pada Sabtu.
Serangan salvo Rusia sebelumnya yang terdiri dari 20 pesawat tak berawak di kota pelabuhan Ukraina, Odesa, menewaskan sedikitnya satu orang semalam, kata walikotanya.
"Infrastruktur sipil rusak akibat serangan itu. Sebuah gedung hunian tinggi terbakar," dan tim penyelamat sedang mengevakuasi warga, tulis Wali Kota Gennadiy Trukhanov di Telegram.
Pelabuhan Laut Hitam, kota yang terdaftar sebagai Warisan Dunia UNESCO yang terkenal dengan jalan-jalan yang indah dan bangunan-bangunan abad ke-19, secara rutin menjadi sasaran serangan Rusia.
Uni Eropa pada hari Jumat menyetujui paket sanksi ke-18 terhadap Moskow yang menargetkan bank-bank Rusia dan menurunkan batas harga ekspor minyak, dalam upaya untuk mengekang kemampuannya dalam mendanai perang.
Baca juga: NATO Mempercepat Pengiriman Sistem Rudal Patriot ke Ukraina Lawan Serangan Rusia
(oln/tmt/*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.